Lingkungan

Jelang HUT RI dan HUT Maluku Ke-80, Wagub Pimpin Kerja Bhakti Massal

×

Jelang HUT RI dan HUT Maluku Ke-80, Wagub Pimpin Kerja Bhakti Massal

Sebarkan artikel ini
Bhakti Massal Jelang HUT RI
Wakil Gubernur menyerahkan alat kebersihan pada peluncuran Bhakti Massal Jelang HUT RI dan HUT Propinsi Maluku ke-80 di Ambon, Jumat (1/8/2025): f:MP-

AMBON, SentralPolitik.com – Wakil Gubernur Maluku H. Abdullah Vanath  membuka Kerja Bhakti massal dalam rangka HUT RI ke-80 dan HUT Provinsi Maluku ke-80 tahun 2025.

Ikut dalam bhakti massal ini seluruh ASN/ non ASN lingkup Pemerintah Provinsi Maluku, di Pasar Mardika, Jumat (1/8/2025).

Saat peluncuran, Vanath mengingatkan bhakti massal bukan hanya sekedar kegiatan membersihkan lingkungan semata.

‘’Ini wujud nyata semangat gotong royong, ciri khas bangsa Indonesia. Melalui kebersamaan mampu mengatasi berbagai tantangan dan meraih kemajuan,’’ katanya.

Ia mengingatkan Tema Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025; ‘’Hentikan Polusi Plastik (Ending Plastic Pollution)”.

Ini sejalan dengan target nasional pengelolaan sampah, yang tertuang dalam misi ke-5 Sapta Cita Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku yaitu Pengelolaan lingkungan Kawasan pesisir dan pulau-pulau kecil.

Selain itu Sumber Daya Alam yang berkelanjutan, adaptasi dan mitigasi dampak perubahan iklim dan ketahanan bencana (etis, reponsif dan akuntabel).

“Jadi dalam rangka memperingati HUT RI dan HUT Provinsi Maluku ke-80 tahun 2025 kami saya mengajak seluruh ASN/ Non ASN dan TNI-Polri untuk turut dalam kerja bhakti massal ini,’’ ajaknya.

Menurutnya, kerja bhakti menjadi momen penting untuk membangun kesadaran kolektif akan darurat sampah plastik yang mengancam lingkungan dan kesehatan.

Pengelolaan sampah, lanjut Vanath, telah menjadi kegiatan prioritas utama dalam RPJMN 2025-2029 termuat dalam prioritas nasional 2.

Prioritas ini soal perubahan perilaku, Penguatan Tata Kelola Persampahan, Peningkatan Pengumpulan dan Pengelolan sampah serta Pemprosesan Residu di TPA.

“Saya mengajak seluruh pemangku kepentingan bersama masyarakat dapat menghentikan polusi plastik,’’ katanya.

Polusi ini melalui kolaborasi pengelolaan sampah yang terus bergerak maju di Maluku dan kabupaten/ kota dengan berpartisipasi aktif.

Baca Juga:

Maluku dapat Kapal Pengeruk Sampah dari Prancis; Juni Tina di Ambon: https://sentralpolitik.com/maluku-dapat-kapal-pengeruk-sampah-dari-prancis-juni-tiba-di-ambon/

‘’Mari bersihkan pantai, sungai, sekolah, pasar hingga lingkungan, sebagai langkah nyata menuju Indonesia yang bersih dan berkelanjutan par Maluku Pung Bae,” tutup Vanath. (*)

Baca berita menarik lainnya dari SentralPolitik.com di Channel Telegram