AMBON, SentralPolitik.com _ KPK bersama Pemerintah Provinsi Maluku menggelar Sosialisasi Percontohan Kabupaten Kota Antikorupsi Provinsi Maluku, di Kantor Gubernur, Senin (2/9/2024).
—
Pj Gubernur Maluku Sadali Ie memberikan apresiasi dan penghargaan kepada KPK yang telah menyelenggarakan kegiatan ini sebagai upaya pencegahan korupsi.
Korupsi, kata dia telah merusak sendi kehidupan bangsa, baik dalam penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan publik.
‘Butuh langkah-langkah pencegahan yang extraordinary. Pencegahan tidak dapat dilakukan hanya oleh KPK, tapi melibatkan partisipasi dan peran serta seluruh elemen bangsa,” ingat Sadali.
Ia mengatakan, upaya pemberantasan korupsi harus berlangsung pada semua sektor baik di pemerintahan, swasta maupun elemen masyarakat.
“Untuk itu kami mendorong pemerintah kabupaten/ kota untuk berkomitmen dan mengikuti, seluruhnya program pendidikan pemberantasan korupsi,” tegasnya.
Sadali juga berharap, kegiatan sosialisasi dari Komisi anti rasuah ini dapat menciptakan Kabupaten dan Kota Antikorupsi di seluruh wilayah Provinsi Maluku.
“Mari kita manfaatkan kegiatan ini sebagai forum diskusi dalam memecahkan berbagai permasalahan dan pencegahan korupsi di wilayah Bumi Raja-Raja ini,” tutup Sadali.
Baca Juga:
KPK Cium Bau Busuk Pembayaran UP3 di Tanimbar; Ini Daftar Nama Pejabat Pemda; https://sentralpolitik.com/kpk-cium-bau-busuk-pembayaran-up3-di-tanimbar-ini-daftar-nama-pejabat-pemda-yang-diundang/
Hadir juga pada kesempatan itu Forkopimda Maluku, Bupati dan Walikota se-Maluku, pimpinan OPD Maluku dan kabupaten/ kota dan Tim Direktorat Pembinaan Peran serta Masyarakat KPK RI. (*)
