AMBON, SentralPolitik.com _ Dinas Sosial Kota Ambon memberikan ruang kepada anak-anak jalan di Kota Ambon untuk mengikuti Sanggar Kegiatan Belajar (SKB).
—
“Untuk anak-anak terlantar kami beri kesempatan untuk memperoleh keterampilan di SKB, dan sebetulnya program itu sudah berjalan,” kata Kepala Dinsos Kota Ambon Jhon Slarmanat, Rabu (17/7/2024).
Ia menjelaskan, awalnya para anak jalanan ini sudah terlibat. Namun memang ada sedikit terkendala yaitu ketentuan di SKB.
Ketentuannya setiap anak jalanan harus memiliki pendidikan, sementara mereka bukan berpendidikan formal.
“Mereka kan berasal dari latar belakang yang sebenarnya tidak terikat dengan standar normatif pendidikan formal, sehingga misalnya, jam sekolah , begitupun jam belajar,’’ kata dia.
Ia pihaknya akan menyesuaikan dengan kemauan mereka, misalnya mau hadir jam 11 atau jam 1, kemudian sesuaikan dengan ketentuan-ketentuan yang ada di SKB.
‘’Sehingga kita perlu memberikan edukasi bagaimana mereka memahami dulu tujuan dan manfaat untuk memberikan kesempatan memperoleh skil dan keterampilan di SKB,” terangnya.
BUTUH PROSES
Munurut Slarmanat, butuh proses untuk membuat mereka memahami pentingnya kesempatan memperoleh pendidikan khusus untuk meningkatkan skil dan keterampilan mereka.
“Untuk itu memang kita butuh proses,’’ imbuhnya.
Ia mencontohkan, mereka yang terlibat jahit-menjahit, atau tata boga dan salon.
Baca Juga:
Pj Walikota Ajak Warga Wujudkan Ambon Bersih ;https://sentralpolitik.com/pj-walikota-ajak-warga-wujudkan-ambon-bersih/
‘’Nah, tujuannya bagaimana saatnya ketika mereka sudah memiliki keterampilan, bisa mereka manfaatkan dengan baik,” katanya.
Selanjutnya ketika mereka kembali tidak lagi melakukan hal-hal yang selama ini menjadi masalah sosial di tengah masyarakat. (ADV)
Respon (1)