AMBON, SentralPolitik.com – Persatuan Anggota Badan Permusyawaratan Desa Seluruh Indonesia (PABPDSI) Provinsi Maluku menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Kapasitas BPD dan Saniri Negeri serta Bela Negara, Rabu (30/7/2025).
Wakil Walikota Ambon, Ely Toisutta membuka kegiatan yang berlangsung di aula Korem 151/Binaya, Ambon.
Turut hadir Ketua dan Anggota DPRD Kota, perwakilan Kesbangpol Maluku dan Kota Ambon, Kadis PMD Maluku, Dinas DP3MD Kota dan P3PD Maluku.
Selain itu, Kapolresta Pulau Ambon dan Pp Lease, Dandim 1504, Kajari dan Ketua Pengadilan Negeri serta para camat, lurah, dan kepala desa se-Kota Ambon.
Toisutta menjelaskan, dalam dinamika pembangunan desa atau negeri saat ini, BPD dan Saniri Negeri di tuntut tidak hanya memahami regulasi.
Tapi juga mampu mendorong tata kelola pemerintahan yang transparan, partisipatif dan akuntabel.
Menurutnya, Bimtek ini bukan hanya forum teknis, tapi bagian pembinaan jiwa nasionalisme dan tangungjawab kebangsaan dalam membangun desa dan negeri.
17 PROGRAM PRIORITAS
Ia menyebut Bimtek ini, sebagai komitmen penuh dalam mendukung program pemerintah, khususnya dalam upaya peningkatan kapasitas aparatur desa.
Toisutta berharap, Bimtek dapat menjadi bagian dari upaya realisasi 17 program prioritas Walikota dan Wawali dalam penataan birokrasi yang kapabel, handal dan bersih dari KKN.
“Mari berdiskusi secara aktif, saling berbagi pengalaman dan memperkaya wawasan demi kemajuan desa negeri yang kita cintai untuk lebih baik,”terangnya.
Pemkot berharap, melalui BPD dan Saniri Negeri Lengkap mampu melaksanakan tugas dan fungsinya secara optimal.
Baca Juga:
Wawali Harap 50 Koperasi di Kota Ambon Pro Aktif dan Kreatif: https://sentralpolitik.com/wakil-walikota-harap-50-koperasi-di-kota-ambon-pro-aktif-dan-kreatif/
‘’Sehingga penyalahgunaan kewenangan dalam mengatur dan mengelola anggaran pendapatan dan belanja desa atau negeri dapat kita hindari,’’ ingatnya. (*)
