MASOHI, SentralPolitik.com _ Bupati Maluku Tengah Zulkarnain Awat Amir menggelar rapat terpadu penanganan konflik, Kamis (10/4/2025).
Sekretaris Daerah Rakib Sahubawa serta OPD teknis terlibat dalam rapat ini.
Rapat membahas berbagai aspek penanganan konflik mulai dari pendekatan preventif hingga upaya rehabilitasi.
Selanjutnya stabilitas keamanan, mitigasi potensi konflik, penyelesaian konflik, isu aktual serta langkah-langkah antisipasi.
Demikian pula upaya rehabilitasi pendidikan, kesehatan, perumahan, air, listrik, santunan, serta bantuan sosial.
Bupati mengatakan pencegahan, penghentian dan pemulihan konflik sosial harus berlangsung secara sinergis, terkoordinasi untuk menciptakan kedamaian..
“Pentingnya sinergi antar instansi serta pendekatan persuasif kepada masyarakat dalam menyelesaikan setiap potensi konflik secara cepat dan tepat,” kata Bupati.
Lebih lanjut, kata dia, penanganan konflik harus berlangsung secara komprehensif, melibatkan semua elemen baik Pemda, aparat keamanan, maupun tokoh masyarakat.
“Tujuannya adalah menciptakan situasi yang kondusif dan menjaga keharmonisan di tengah masyarakat,” ujarnya.
Baca Juga:
Polisi Bekuk Penembak Anumerta Husni Abdullah; Korban Bentrok di Seram Utara; https://sentralpolitik.com/polisi-bekuk-penembak-anumerta-husni-abdullah-korban-bentrok-di-seram-utara/
Pertemuan ini sekaligus menjadi landasan dalam menyusun kebijakan strategis yang berorientasi penyelesaian akar permasalahan dan penguatan ketahanan sosial di masyarakat. (*)