MASOHI, SentralPolitik.com – Bupati Maluku Tengah Zulkarnain Awat Amir menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Kepala Daerah terkait revitalisasi satuan pendidikan dan percepatan digitalisasi pembelajaran untuk Tahun Anggaran 2026.
Kehadiran Bupati menegaskan komitmen Pemkab dalam meningkatkan mutu layanan pendidikan melalui penguatan sarana, teknologi, dan tata kelola pembelajaran di seluruh wilayah Maluku Tengah.
Menurut Bupati, poin penting yaitu program revitalisasi sekolah dan digitalisasi pembelajaran.
“Dua poin itu menjadi orioritas nasional, ” paparnya.
Guna meningkatkan kualitas pendidikan dan memastikan sekolah menjadi aman, layak, dan bermutu untuk semua.
Pada kesempatan itu ia juga menargetkan penyelesaian bertahap hingga akhir tahun 2025 dan berlanjut ke perencanaan anggaran tahun 2026.
Sejalan dengan program pendidikan jarak jauh yang telah di gagas oleh Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah untuk sekolah-sekolah di wilayah 3T.
Dimana selama delapan dekade, akses pendidikan di Maluku Tengah terhambat oleh kondisi alam.
“95 persen wilayah berupa laut dan pulau-pulau kecil. Banyak sekolah di daerah pegunungan dan kepulauan terputus dari koneksi informasi dan teknologi modern, ” tandasnya.
Namun situasi itu mulai berubah. Sudah lebih dari 30 sekolah terpencil telah terhubung jaringan Starlink.
Memberi manfaat langsung bagi lebih dari 1.500 siswa dan ratusan guru.
Hal ini juga memungkinkan mereka mengikuti pembelajaran secara digital, pelatihan daring bagi guru, serta melakukan kolaborasi antar sekolah.
“Akses Starlink ini akhirnya mewujudkan hal-hal yang selama 80 tahun sebelumnya dianggap mustahil, ” kata Bupati.
Dengan dukungan ini, ruang kelas yang dulu terisolasi kini menjadi jendela dunia bagi anak-anak Maluku Tengah di wilayah 3T.
Rakor berlangsung di Tangerang Provinsi Banten, Kamis (13/11/2025).
Hadir pada Rakor Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti, Wakil Menteri Fajar Riza Ul Haq.
Baca Juga:
Maluku Tengah Borong Juara GTK Tingkat Provinsi; 9 Guru Melaju ke Jakarta: https://sentralpolitik.com/maluku-tengah-borong-juara-gtk-tingkat-provinsi-9-guru-melaju-ke-jakarta/
Selanjutnya, Kepala Staf Kepresidenan Muhammad Qodari, Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian, serta para pejabat eselon I dan II di lingkungan Kemendikdasmen. (*)
