Keagamaan

Letakan Batu Pertama Aula Pastoran Gereja St MBL, HL Sumbang Rp.500 Juta

×

Letakan Batu Pertama Aula Pastoran Gereja St MBL, HL Sumbang Rp.500 Juta

Sebarkan artikel ini
Ramah Tamah
Gubernur Maluku beramah tamah dengan Uskup Diosis Amboina, Walikota dan Wakil Uskup Kota Wilayah Ambon, pada peletakkan Batu Pertama, Aula Paroki MBL, Minggu (24/8/2025). f:MP-

AMBON, SentralPolitik.com – Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa menghadiri Peletakan Batu Pertama pembangunan aula Pastoran Gereja St Maria Bintang Laut Soakacindan Ambon, Minggu (24/8/2025).

Lewerissa mengatakan Pembangunan Pastoran merupakan sarana atau wadah berkumpul umat bersama Pastor dan Dewan Pastoral Paroki untuk pertemuan maupun kegiatan yang berkaitan pelayanan gerejani bagi umat.

Baginya pembangunan sarana atau wadah seperti aula Pastoran perlu mendapat dukungan, karena dari tempat ini menghasilkan umat saling mengasihi dan melayani.

‘’Bukan saling baku hantam, membenci satu sama lain. Saya sangat sedih melihat kejadian-kejadian yang terjadi di masyarakat akhir-akhir ini,” ungkap Lewerissa.

TIDAK TERPROVOKASI

Apalagi, katanya, masyarakat sangat mudah terprovokasi dengan persoalan kecil atau sepele yang berujung saling serang, saling bakar- membakar.

‘’Semoga umat di Paroki Stanta Maria Bintang Laut dapat menjadi contoh yang baik, selalu mengilhami teladan Yesus Kristus untuk tetap saling melayani,’’harapnya lagi.

Untuk itu, Pemda mendukung pembangunan sarana-prasarana peribadatan seperti halnya Gereja, aula Pastoran dan lainnya.

Ia juga menekankan bantuan hibah untuk mendukung pembangunan sangat terbatas. Karena itu perlu peran masyarakat terutama pengusaha.

Karena saat ini juga Pengusaha-Pengusaha Katolik (PUKAT) atau Profesional Usahawan.

‘’Jika berkenan pengusaha yang tergabung dalam organisasi PUKAT juga dapat membantu menyelesaikan aula Pastoran ini,” harap Lewerissa.

SUMBANG Rp. 500 JUTA

Pose Bersama Umat Paroki MBL
Pose Bersama Umat Paroki MBL

Lewerissa meminta umat Paroki St MBL Soakacindan tetap menjaga persatuan dan kesatuan, keharmonisan dan toleransi dalam hidup bergereja dan bermasyarakat.

“Saya juga menghimbau kepada semua jemaat agar hati-hati dalam menggunakan Medsos, jangan mudah terprovokasi oleh isu, dan jangan menyebarkan berita bohong yang bertujuan mengadu domba sesama anak bangsa”, tutur Lewerissa.

Pada pembangunan Aula Pastoran, Lewerissa memberi sumbangan sebesar Rp. 500 juta yang berasal dari uang pribadi.

Baca Juga:

Bahlil Ladahalia: Tidak Perlu Ragukan Kontribusi Pemuda Katolik untuk Bangsa: https://sentralpolitik.com/bahlil-lahadalia-tidak-perlu-ragukan-kontribusi-pemuda-katolik-untuk-bangsa/

Peletakan batu pertama di mulai oleh Gubernur Maluku, dan selanjutnya Walikota Ambon, anggota DPRD Maluku, Ketua PUKAT, Uskup Diosis Amboina dan Ketua TP-PKK Provinsi Maluku. (*)

Baca berita menarik lainnya dari SentralPolitik.com di Channel Telegram