NAMLEA, SentralPolitik.com _ Konferensi III PWI Kabupaten Buru yang berlangsung di Rumah Makan Anisa, Simpang Lima, Namlea, Kabupaten Buru, Kamis (26/10), berakhir secara aklamasi. Asma Payapo terpilih sebagai Ketua PWI.
—
Aklamasi berlangsung ketika salah satu kandidat ketua, Anto Rada mengundurkan diri.
‘’Untuk menjaga marwah orgnisasi, dan tetap menjaga persatuan diantara kita, saya memilih mundur. Saya sudah cukup memimpin organisasi ini selama 3 tahun dan enam bulan. Cukup bagi saya,’’ katanya dalam pernyataan penunduran diri dihadapan peserta konferensi.
Sebelumnya, ada tiga orang calon ketua yang melakukan pendaftaran ke panitia yakni Asma Payapo, Erens J. Tasidjawa dan M. Syukry AR Rusmanto Rada (Anto Rada).
Namun, saat mau melakukan pemilihan ketua, dua orang calon yakni Anto Rada dan Erens Tasidjawa memilih memundurkan diri pencalonan dan memberikan mendukung Asma Payapo untuk memimpin PWI Kabupaten Buru, sehingga Asma Payapo terpilih secara aklamasi.
Dalam sidang pleno pemilihan Ketua PWI Kabupaten Buru ini Payapo sebagai Ketua PWI terpilih periode 2023-2026.
Dalam pernyataan Anto Rada, ia mengatakan atas dasar semangat ‘kai-wai ‘atau orang basudara dirinya yang sudah menjabat karateker ketua dan koordinator PWI Kabupaten Buru selama kurung waktu tiga tahun enam bulan sejak 2019 dan baru berakhir di 2023 mengaku telah melakukan berbagai terobosan baru hubungan kekeluargaan.
