AMBON, SentralPolitik.com – Seleksi Calon Kepala Sekolah (CKS) tahun 2025 telah resmi dibuka oleh Kementerian Pendidikan melalui platform Ruang GTK.
Proses ini ditujukan untuk menyaring guru-guru terbaik yang siap menjadi pemimpin satuan pendidikan, sesuai dengan standar mutu dan regulasi Kurikulum Nasional.
Seleksi ini mencakup berbagai tahapan mulai dari undangan resmi, seleksi administrasi, substansi, pelatihan, hingga pengumuman hasil akhir.
MINIM PEMINAT
Walikota Ambon Bodewin Wattimena menghimbau kepada seluruh guru di Kota Ambon untuk memanfaatkan kesempatan ini untuk mendafatrkan diri.
Mengingat dari target 900 peserta, sejauh ini yang baru mendaftar sekitar 100 orang, atau masih sangat jauh dari target.
“Setelah dibuka beberapa waktu kemarin, dari jumlah potensi kita 900 lebih, yang mendaftar baru 100 lebih. Saya tidak tahu kenapa? tapi paling tidak dinas pendidikan telah menyampaikan informasi ini untuk para guru,” kata Wattimena, Senin (30/06/2025) di Balai Kota.
Wattimena mengingatkan keterbukaan informasi seleksi Kepala Sekolah, sehingga semua guru yang berkompeten memiliki kesempatan mengikuti seleksi, bukan hanya orang-orang tertentu.
“Saya ingatkan kepada kita semua, supaya kita lebih jujur untuk melakukan ini, informasi mungkin saja sampai ke Kepala sekolah atau Plt, tapi tidak sampai di guru”.
“Saya tidak curiga apapun tapi saya berharap kita semua terbuka untuk memberikan peluang kepada seluruh guru yang memenuhi syarat,” tegasnya.
Menurutnya CKS 2025 diperpanjang dari waktu sebelumnya, sehingga bagi guru yang ingin mengambil peran sebagai pemimpin sekolah, ini waktunya menyiapkan diri secara administratif dan mental.
Baca Juga:
Lantik 10 Kepala Sekolah, Sahubawa Minta Hadirkan Inovasi Pendidikan ;https://sentralpolitik.com/lantik-10-kepala-sekolah-sahubawa-minta-hadirkan-inovasi-pendidikan/
“Melalui sistem yang transparan dan terstruktur, pemerintah membuka jalan bagi guru terbaik untuk turut serta membenahi dan memajukan pendidikan Indonesia terutama di Kota Ambon,” jelasnya. (*)
