Widya Pratiwi Murad Ismail; Bertarung Karena Panggilan Jiwa!

AMBON, SentralPolitik.com _ Calon Anggota DPR RI Dapil Maluku, Widya Pratiwi mengaku, maju bertarung di ajang Pemilu Legislatif 2024 karena panggilan jiwa.

“Saya, Widya pratiwi, saya rasa sudah cukup menjadi istri pejabat. Ini adalah panggilan jiwa!’’

Caleg nomor 1 dari Partai Amanat Nasional (PAN) Dapil Maluku ini menegaskan kalimat itu saat Kampanye Terbuka di Lapangan Sepakbola Hatukau, Kota Ambon, Senin (22/1/2024).

‘’Ini adalah panggilan jiwa. Karena itu saya mengajak masyarakat untuk melakukan perubahan bagi Maluku,’’ ajaknya.

Istri Gubernur Maluku ini menyebut, mereka yang pantas duduk di Senayan adalah orang-orang yang dapat memberikan perubahan untuk Maluku, memperjuangkan aspirasi masyarakat Maluku di pusat.

“Setiap kali bertemu masyarakat, saya mengedukasi dan memberikan pencerahan kepada kita semua. Sudah saatnya Maluku ini berubah. Ingin maju dan ingin sejahterah? Mari memilih figur-figur yang betul-betul bisa mendengarkan kita,’’ kata dia.

‘’Menampung aspirasi kita dan tentu juga harus memperjuangkan kita baik di tingkat kota, kabupaten provinsi maupun di Jakarta, ini yang harus kita sepakati,” sambungnya.

PANGGILAN JIWA

Selanjutnya, Widya menyebut, dirinya bersama istri Sekda Maluku, Nita Sadli Ie Bin Umar sudah cukup menjadi istri pejabat.

Maka dari itu dengan panggilan jiwa dan hati, siap untuk memberikan perubahan bagi Maluku.

“Widya dan Nita, saya rasa sudah cukup jadi istri pejabat. Ini panggilan jiwa. Apakah Widya Pratiwi asli orang Maluku? Tidak, saya suku Jawa asli Jawa, tapi bukan berarti bukan orang Maluku, tidak mencintai Maluku. Dimana bumi dipijak, disitu langit kita junjung!,’’ tegas dia dengan nada bergetar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

3 komentar