SAUMLAKI, SentralPolitik.com – Hampir empat tahun AKBP Umar Wijaya bertugas di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Umar akhirnya mendapat jabatan baru di Mabes Polri.
Selama berada di Bumi Duan Lolat, Umar bertugas di era Bupati Petrus Fatlolon, Pj Bupati Daniel Indey, Ruben Mariolkossu, Piterson Rangkoratat dan Fadul Alaydrus.
Selanjutnya ia juga melaksanakan tugas pada Pemilu Legislatif dan Pilkada serentak hingga Ricky Jauwerissa terpilih menjadi Bupati Tanimbar.
Umar mendapat pengangkatan dalam jabatan baru sebagai Kasubagganevdalpro Baganev Rojianstra SDM Polri.
Sementara AKBP Ayani, yang sebelumnya menjabat Kasubdit Regident Ditlantas Polda Maluku akan mengisi posisi Umar Wijaya di Tanimbar.
Umar Wijaya lahir di Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatra Selatan pada 30 Maret 1977.
Pernah menjabat Ps Kapolsek Ulu Musi Polres Lahat Polda Sumsel tahun 2005. Berikutnya Kapolsek, Panit Sat Pidkor dan Kasat Reskrim.
Selanjutnya Wakasat Lantas di Polres Jambi pada 2011. Dan setahun kemudian ia menjabat Kasat Lantas di Polres yang sama.
Di Polda Jambi karir Umar Wijaya cukup cepat. Pada tahun 2017 Umar jabat Wakapolres Tobo dengan pangkat Kompol.
Lalu pada 2020 ia mendapat promosi jabatan penting di Provinsi Maluku menjadi kasubdit 1 Ditresnarkoba Polda Maluku.
Pada posisi itu pangkat umar naik menjadi Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP).
Baca Juga:
Polres Kepulauan Tanimbar Gagalkan Upaya Penyelundupan Manusia ke Australia, 4 Orang Ditahan; https://sentralpolitik.com/polres-kepulauan-tanimbar-gagalkan-upaya-penyelundupan-manusia-ke-australia-4-orang-ditahan/
Setelah dua tahun bertugas di Polda Maluku kemudian di 2022 Umar menjadi Kapolres Kepulauan Tanimbar. (*)