AMBON, SentralPolitik.com _ Ini kondisi ironis di Kota Ambon. Meski Kota Ambon tengah diguyur hujan lebat, namun sebagian warga justru kekurang air minum dari PDAM.
Karena itu, warga meminta agar pejabat Walikota Ambon kedepan segera mencopot Piter Saimina dari jabatan empuk di Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Ambon.
—
‘’Ini ironi. Masak musim hujan tapi kita kekurangan air minum. Managemen PDAM Ambon tidak becus,’’ tandas Yulces, salah satu warga Hative Kecil kepada media ini, Minggu (20/5/2024).
Ia menyebutkan kalau saat musim kemarau atau musim panas, warga bisa memaklumi debit air menurun. Tapi di saat musim hujan seperti ini kok malah air dari PDAM tidak maksimal.
‘’Jadi ini kesalahan managemen dari PDAM. Pit Saimima itu tidak punya kapasitas untuk memimpin perusahaan air minum. Kami kira ia sudah harus meninggalkan jabatannya,’’ kata dia.
Warga lainnya menyebutkan kalau Penjabat Walikota selanjutnya yang mengganti Bodwin Wattimena Saimina harus melakukan evaluasi terhadap kinerja PDAM saat ini sangat meresahkan warga.
‘’Tidak lama lagi Wattimena lengser, kami kira penjabat berikut harus mencopot dia. Kami tidak menghendaki Wattimena mengganti dia, karena kinerja keduanya mirip,’’ kecamnya.
Informasi media ini, Wattimena akan bertarung pada Pilkada Kota Ambon November 2024 mendatang. Saat ini ia sudah mendaftar pada sejumlah Partai Politik.
Sumber media ini menyebutkan kalau setelah hengkang dari jabatan Walikota Ambon, Wattimena tidak akan kembali menduduki jabatan Sekwan DPRD Propinsi Maluku.
Baca Juga:
Seleksi Calon Dirut PDAM Nusa Apono Segera Dimulai ; https://sentralpolitik.com/seleksi-calon-dirut-pdam-nusa-apono-segera-dimulai/
Sambil menunggu surat pemberhentian dari Kemendagri sebagai seorang ASN, Wattimena akan menjadi staf biasa di Pemerintah Propinsi Maluku. (*)
Respon (1)