Istri Pernah Viral “Mencuri” di Indomaret, Warga Naku Tolak Zadrak Gaspersz Dilantik Jadi Raja

AMBON, SentralPolitik.com _ Puluhan Warga Negeri Naku Kecamatan Leitimur Selatan mendatangi Kantor Walikota Ambon.
Mereka meminta Pj Walikota Ambon Bodewin Wattimena membatalkan Pelantikan Raja Naku, Zadrak Gaspersz.

Selain bukan dari keturunan garis lurus raja, istri calon raja mereka juga pernah viral karena diduga kedapatan mencuri di gerai Indomaret.

Dalam aksi ini warga mengenakan pakaian adat Soa Parenta. Sebagian malah mengusung foto para leluhur mereka yang pernah berkuasa di negeri itu.

Mereka menolak Zadrak Gaspersz yang akan dilantik sebagai raja. Penolakan ini dilakukan warga Negeri Naku di depan kantor Walikota Ambon, Kamis (9/11/2023).

BUKAN KETURUNAN RAJA

Mereka beralasan, Raja yang akan di lantik ini bukan keturunan yang pernah memerintah di Negeri Naku.

“Kami minta agar Walikota tidak melantik Zadrak karena dia bukan keturunan garis lurus. Kami punya semua bukti termasuk silsilah keturunan Parentah,” kata tokoh masyarakat Naku, Andi Pesiwarissa.

Sementara itu, Kepala Soa Negeri Naku Charles de Fretes juga menegaskan bahwa Zadrak Gaspersz bukanlah keturunan yang pernah memerintah di Negeri Naku.

“Yang bersangkutan bukan garis keturunan lurus dari keturunan yang pernah memerintah di Negeri Naku,” ucapnya.

Dengan kesal dirinya mengatakan bahwa pihak saniri telah mengesahkan peraturan Negeri bahwa Zadrak Gaspersz merupakan keturunan yang dapat memerintah di Negeri Naku.

“Peraturan Negeri yang di tetapkan oleh Saniri Negeri dan Pemerintah Negeri Naku dinyatakan bahwa dia adalah garis keturunan lurus, padahal sejarah tidak membuktikan seperti itu,” kata dia.

SANIRI SENDIRI

Anehnya, kata dia peraturan itu sudah di sahkan, karena di tetapkan sendiri.

“Padahal sesuai aturan, harus ada koordinasi dengan masyarakat dulu, di bicarakan, minta masukan. Tapi ini tiba-tiba disahkan. Ini kan bertentangan dengan hukum sehingga akhirnya timbul kehancuran,” kesalnya.

Dirinya berharap, Negeri Naku bisa memiliki raja defenitif sesuai aturan dan adat yang ada.

Selang beberapa waktu menyampaikan tuntunan, mereka diterima Kasatpol PP Kota Ambon, Richard Luhukay.

Kasatpol PP Ambon Richard Luhukay menyatakan, bahwa apa yang disampaikan warga akan diteruskan ke pejabat Walikota Ambon.

“Saya akan melanjutkan aspirasi bapak dan ibu ini ke pak Wali,” ucapnya.

LANJUT DI DPRD

Aksi yang sama berlanjut di gedung DPRD Kota Ambon.

Disini warga menuding Ketua Komisi I, Jafry Taihutu mendukung Pj Walikota Ambon untuk melantik Zadrak Gaspersz.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 komentar