“Sehingga ke depan akan lahir Qori dan Qoriah Maluku yang terbaik,” ingatnya.
Ia mengatakan, ke depan perwakilan Maluku dapat tampil baik dan membawa nama baik Maluku di tingkat MTQ Nasional maupun internasional.
PENUNTUN HIDUP
Sebelumnya dalam laporannya, Ketua LPTQ Provinsi Maluku, Ismail Usemahu, mengatakan upaya mencetak dan melahirkan kader muslim berkualitas Qur’ani tidak lahir dari sebuah proses yang non Qurani.
“Lewat MTQ ini diharapkan mampu melahirkan serta menghasilkan pribadi yang Ilahi. Karena membaca kitab suci Al Qur’an bukan sekedar ingin tahu membaca, meneliti dan mengkajinya, namun Al Qur’an hadir menjadi penuntun kehidupan umat lahir dan batin,” ingatnya.
MTQ NASIONAL
Peserta MTQ sebanyak 380 orang, terdiri dari Kabupaten Kepulauan Tanimbar 20 orang, Kabupaten Maluku Barat Daya (12), Kabupaten Buru (32), Bursel (19), Kepulauan Aru 24 orang.
Selanjutnya, Kabupaten Maluku Tenggara 38 orang, SBB (40), SBT (30), Malteng (46), Kota Tual (46) dan Kota Ambon 44 orang.
Ada 7 mata lomba dengan pelatih dan pendamping 705 orang. Total keseluruhan berjumlah 1059 orang.
Baca Juga:
Utusan Empat Kecamatan Tampil di MTQ Tingkat Kota Ambon;https://sentralpolitik.com/utusan-empat-kecamatan-tampil-di-mtq-tingkat-kota-ambon/
Maluku akan menyiapkan setiap mata Lomba pada MTQ Nasional ke-37 tahun 2024 di Provinsi Kalimantan Timur. (*)
