Menjelang perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang kian dekat di 2024 mendatang, khususnya di Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT), terdapat banyak figur politik yang menyatakan diri siap untuk maju mencalonkan diri sebagai Bakal Calon (Balon) Bupati maupun Wakil Bupati di daerah itu.
—
Salah satu figur politik yang bisa dikatakan sebagai pendatang baru di daerah itu yang juga merupakan Putra Asli asal Tanimbar, menyatakan dirinya akan maju sebagai Tanimbar-01. Siapa dia? Moses Amukwaman Ratusa Buarlele Namanya!
Hal ini diketahui wartawan ForData.id (group SentralPolitik.com) saat diajak Tim Sukses untuk meliput kedatangan Bro Moses (begitu sapaan akrab pria asal Desa Lorulun, Kecamatan Wertamrian ini) saat bertandang ke negeri bertajuk Duan dan Lolat ini.
Dengan Pesawat Wing’s Air di Bandara Mathilda Batlayeri – Saumlaki, dari Ibu Kota Negara, Jakarta, Moses dan rombongan tiba, Selasa (14/11).
BERDARAH SOLO
Moses Amukwaman Ratusa Buarlele, adalah seorang yang tergolong masih berusia muda. Pria kelahiran 5 Januari 1981 di Kebumen – Jawa Tengah ini terlahir dari sosok ibu asal Kota Solo, Dwi Roro Sutati yang menikah dengan Ayah asal Tanimbar, Caspar Buarlele.
Darah ke-Tanimbaran yang mengalir dalam urat nadinya seakan bergejolak untuk mendorongnya mendedikasikan diri dan talenta yang dimiliki untuk mengabdi di daerah asalnya sebagai Bupati dan melayani masyarakat di daerah itu.
Selain itu, dorongan dari sosok ibu tercinta dan keprihatinan akan kondisi rumit di Tanimbar, kian memantapkan keinginan imannya untuk mengabdi bagi seluruh masyarakat.
Saat diwawancarai eksklusif, Bro Moses yang merupakan ayah dari dua Putra dan dua Putri ini ungkapkan bahwa dengan adanya berbagai persoalan yang rumit melanda Tanimbar. Sebut saja APBD per tahun yang bertengger di angka Rp600 sampai Rp700an milyar.
Memang cukup berat untuk membuat Tanimbar berkembang dan bersaing dengan daerah lainnya. Menurutnya, justru hal itu menjadi tantangan tersendiri bagi dirinya untuk dapat memberikan solusi dan bukan untuk semakin memperburuk kondisi yang ada.
Diungkapkan, salah satu solusi yang dinilainya tepat untuk mendongkrak ketertinggalan Tanimbar adalah melalui bidang kewirausahaan.
“Bagi saya, Tanimbar ini luar biasa. Yang dibutuhkan Tanimbar itu ekonomi yang mapan. Maka itu harus fokus di bidang wirausaha. Nah, untuk wujudkan itu, tidak bisa hanya datang berkunjung saja tetapi harus berbuat, berkarya. Ya kita ikuti apa mau masyarakat, Tokoh Agama, Orang Tua, dan lainnya. Prinsipnya 3 tungku di Tanimbar ini yakni Adat, Agama, dan Pemerintahan, ditambah Fondasi Iman,” jelas Bro Moses.
PERNAH BERPROFESI SEBAGAI PILOT
Bro Moses, anak muda Milenial ini pernah berprofesi sebagai Pilot. Memang bukan Pilot Pesawat Tempur siih, namun dirinya pernah melayani masyarakat di pedalaman Papua dengan menerbangkan Pesawat Perintis di sana.
Yah bisa dibilang, sudah cukup banyak yang dilakukan oleh seorang Moses Amukwaman Ratusa Buarlele, dalam hal kecintaannya kepada masyarakat di mana dirinya berada dan mengabdi.
Perkembangan karier selanjutnya setelah menjadi penerbang perintis, yakni menggeluti bidang Wirausaha Bisnis Perdagangan Kopra dan Perikanan yang di mulai dari Papua dan merambat ke Kabupaten Kepulauan Tanimbar. Wirausaha lainnya adalah di bidang Konstruksi dengan membangun Gudang Tertutup.
Ada hal spesifik lainnya dari sosok Bro Moses yang dimintai kepada penulis untuk jangan terburu-buru diekspose. Alasan tersebut dikemukakannya karena menurut dia, pendidikan maupun karier cemerlang tidak semata-mata menjadi tolak ukur dan iming-iming dirinya untuk mencari popularitas sebagai dasar utama melayani masyarakat di Tanimbar.
Baca Juga:
Siap Bertarung di KKT Dokter Boy Lantik 1.700 Relawan : https://sentralpolitik.com/siap-bertarung-di-kkt-dokter-boy-lantik-1-700-relawan/
“Saya tulus mau melayani Tanimbar dengan hati. Pendidikan dan karier bagi saya tidak boleh dijadikan sebagai tolak ukur menjadi seorang pemimpin, namun wujud nyata dan aksi yang diperlukan,” kunci dia. (*)
