AMBON, SentralPolitik.com _ Satu rumah warga beserta bangunan tempat usaha meubel hangus terbakar, Rabu (03/01/2024). Amukan si jago merah saat ini terjadi jelang subuh atau tepatnya pukul 04.30 WIT.
—
Kebakaran ini terjadi di Kawasan Kebun Cengkih, depan Kantor Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Maluku, tepatnya di RT 005 RW 008 Negeri Batu Merah Kecamatan Sirimau Kota Ambon.
Rumah warga yang terbakar milik Mukli Patmona. Beruntung dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa. Hanya korban material.
“Tadi pagi subuh sekitar pukul 04.30 WIT, terjadi kebakaran di kawasan Kebun Cengkih, tepatnya di depan Kantor Dinas ESDM Provinsi Maluku. Satu rumah tempat tinggal dan satu bangunan tempat usaha meubel milik warga setempat ludes terbakar,” ujar Kepala Seksi Humas Polresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease Ipda Janet S Luhukay, Rabu (03/01/2024).
TAK ADA KORBAN JIWA
Luhukay ungkapkan beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. “Semua keluarga korban selamat. Hanya korban material saja,” jelasnya.
Perwira Polwan jebolan Sekolah Inspektur Perwira (SIP) Dikreg 51 tahun 2022 ini katakan nilai kerugian material yang di alami korban mencapai hampir seratus juta rupiah.
Karena rumah korban, tempat usaha serta sejumlah peralatan meubel ludes terbakar. Tiga sepeda motor milik korban juga hanya tinggal rangka.
KRONOLOGIS
Selanjutnya ia beberkan menurut keterangan istri korban Ny Rahmat Tasli (43), awalnya saksi bersama korban dan empat anak mereka tidur di dalam kamar rumah mereka.
Tiba-tiba saksi merasa udara di dalam kamar terasa sangat panas.
“Kemudian saat saksi membuka mata, saksi melihat kobaran api sudah membesar dari bagian plafon kamar tidur mereka,” ungkapnya.
Melihat api di depan mata, saksi langsung membangunkan suaminya Mukli Patmona dan mengatakan terjadi kebakaran.
Selanjutnya saksi bersama suaminya langsung berupaya menyelamatkan empat anak mereka dan mengevakuasi keluar rumah.
Saat semua anggota keluarga sudah selamat, Mukli Patmona bergegas menuju ke tempat usaha meubel milik mereka yang letaknya di samping rumah. Ternyata tempat usaha meubel itu telah habis terbakar.
Saksi dan korban langsung berteriak meminta pertolongan warga membantu memadamkan kobaran api.
UNIT PEMADAM
Satu jam setelah kebakaran, terlihat lima unit armada pemadam kebakaran (Damkar) Pemkot Ambon tiba di lokasi kejadian. Terlihat juga sejumlah personil Polsek Sirimau tiba di TKP.
Mereka bahu membahu mengamankan lokasi untuk memudahkan kru damkar memadamkan api.
Setelah berjibaku sekitar satu jam, petugas Damkar akhirnya berhasil memadamkan api. Petugas kepolisian kemudian memasang garis polisi untuk kepentingan olah TKP oleh tim identifikasi.
PENYEBAB
Luhukay tandaskan untuk penyebab kebakaran hingga sekarang belum bisa diketahui. Pasalnya, proses olah TKP belum dapat berlangsung mengingat kondisi di TKP masih hangat/ panas.
Baca Juga:
Rumah Seorang Janda di Batu Merah Terbakar : https://sentralpolitik.com/rumah-seorang-janda-di-batu-merah-terbakar/
“Penyebab kebakaran belum diketahui, namun penyelidikan masih terus bekerja untuk mengetahui penyebab kebakaran,” tukas Luhukay. (*)