AMBON, SentralPolitik.com _ Pangdam XV/Pattimura Mayjen TNI Syafrial mengingatkan agar prajurit Kodam XV/Pattimura agar menghindari Judi dan Pinjaman Online alias Pinjol.
—
Peringatan itu ia sampaikan saat melakukan kunjungan kerja di Saumlaki, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Rabu (26/06/2024).
Menggunakan Pesawat Casa 212 TNI AD dari Kabupaten MBD, Mayjen TNI Syafrial bersama Ketua Persit KCK PD Ny Shinta Syafrial, Danrem 151/Binaiya dan pejabat utama Kodam tiba di Bandara Base Ops Lanud I G Dewanto Saumlaki.
Dari Bandara rombongan menuju markas Yonif 734/SNS. Rombongan menerima jajar kehormatan dari regu jaga Kesatriaan dan menerima paparan Danyon dan meninjau pangkalan.
Ia kemudian memberikan pengarahan kepada prajurit beserta Persit Kodim 1507/Saumlaki, prajurit Yonif 734/SNS dan Persit.
Sekaligus mengenal dan memahami Satuan dan melihat langsung keadaan prajurit.
“Saya berharap, para prajurit siap untuk digerakkan. Kesatuan ini harus menjaga kemampuannya dan wajib memelihara terus menerus”, kata Pangdam.
JUDI DAN PINJOL
Selain itu, Pangdam juga menyampaikan beberapa hal. Mulai dari perencanaan, intelijen, operasi, personil, teritorial dan Logistik.
Ia juga menekankan untuk selalu berbuat baik dengan rakyat, menjaga sinergitas dengan rekan kepolisian, pemda dan seluruh komponen masyarakat.
‘’Hindari pelanggaran sekecil apapun yang dapat merusak citra Satuan, merugikan diri sendiri dan keluarga,’’ tegasnya.
Mayjen TNI Syafrial juga mengingatkan, menghindari judi online, pinjol dan mewaspadai terhadap penyebaran paham intoleransi, radikalisme dan terorisme yang dapat menyasar aparat.
‘’Radikalisme dan terorisme dapat mempengaruhi pandangan terhadap Empat Pilar Kebangsaan yaitu, Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika,’’ ingat dia.
NETRAL
Selanjutnya dia menekankan prajurit Kodim 1507/Saumlaki, Yonif 734/SNS, Subdenpom Saumlaki dan Persit terkait Pemilukada serentak tahun 2024 mendatang.
Baca Juga:
Kompleks Aster Disulap Jadi Kampung Pancasila di Kota Piru; https://sentralpolitik.com/kompleks-aster-disulap-jadi-kampung-pancasila-di-kota-piru/
‘’Prajurit harus netral, sedangkan untuk Persit dan PNS dipersilahkan untuk memilih namun jangan mempengaruhi orang lain,’’ ingat dia. (*)