PIRU, SentralPolitik.com _ Nusa Ina dan Amanusa dengan Hati Yakin rame-rema mengepung Kantor KPU Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) di hari kedua pendafaran Calkada, Rabu (28/9/2024).
Nusa Ina dan Amanusa serta Hati dan Yakin adalan empat Pasangan Calon Kepala Daerah di bumi Saka Mese Nusa.
—
Awalnya Calon Bupati Asri Arman dan Wakil Bupati Sefinus Kainama dengan Jargon “Amanusa,” mendatangi Kantor KPU SBB di Kota Piru.
Berikutnya pendaftaran kedua, Paslon Hatta Hehanussa dan Wakil Bupati Stenly Salenussa, dengan Jargon “Hati”.
Setelah itu, Pasangan Calon Bupati Timatius Akerina dan Wakil Bupati, Yudin Hitimala dengan Jargon “Yakin”.
Selanjutnya pasangan Fransiane Puttileihalat dengan pasangan Taher Bin Ahmad. Keduanya memilih Jargon “Nusa Ina”.
Pantauan media ini, pada hari pertama pendaftaran, Selasa (27/8/2024) KPU SBB terlihat sepi. Tak ada Paslon yang datang mendaftar.
Nanti pada hari kedua, keempat Paslon itu rame-rame mendatangi kantor komisioner berturut-turut. Mereka datang bersama para pendukungnya sehingga terlihat meriah.
Kabag OPS Polres SBB, AKP Djafar Lessy bersama 60 personil berjaga-jaga di seputaran Kantor KPU Seram Barat.
PEMBERKASAN
Ketua KPU SBB, Abuani Kasilaya membenarkan keempat Paslon ini mendaftarkan diri di hari yang sama. ‘’Kami telah menerima pemberkasan keempat calon yang mendaftarkan,’’ katanya.
Ia menyebut kalau pihaknya memeriksa persyaratan sebagaimana ketentuan yang berlaku.
Bila ada yang belum lengkap pihaknya akan mengembalikan ke masing masing calon untuk melakukan perbaikan dengan batasan waktu pengembalian Kamis (29/8/2024) pukul 23.59 WIT.
CALKADA PEREMPUAN
Menariknya, dari Calkada yang ada, satu perempuan yang ikut berkonstetasi yakni Fransiane Puttileihalat.
Kerabat Bupati Seram Bagian Barat (SBB) Pertama, Jacobus Puttileilahat ini tampil percaya diri.
Baca Juga:
Hibah Pemkab ke KPU 60 Persen, Polres SBB Masih Nihil ;https://sentralpolitik.com/hibah-pemkab-ke-kpu-60-persen-polres-sbb-masih-nihil/
‘’Saya minta teman-teman wartawan untuk mengsosialisasikan figur jargon Nusa Ina, karena calon bupati perempuan pertama dan satu-satunya di Kabupaten SBB ini,’’ katanya. (*)
Respon (2)