”Selanjutnya edukasi, literasi, sosialisasi, simulasi, pelayanan kesehatan tangguh bencana, pasar tangguh bencana, dan banyak lagi kegiatan,” Dewi.
SIAP SIAGA
Harapannya seluruh stakeholder pemerintah, akademisi, dunia usaha bersinergi meningkatkan kesiap siagaan menurunkan resiko bencana.
Kepala BPBD, Nova Anakotta mengatakan mengatasi bencana butuh kolaborasi bersama. Nah, kolaborasi empat intsitusi ini tentu memberi kontribusi signifikan menurunkan indeks resiko bencana di Malteng.
“Kita apresiasi dan terima kasih atas kolaborasi ini. Nah, kemudian kita lakukan penyegaran kembali terhadap infrastruktur yang ada,” katanya.
Baca Juga:
Banjir Kepung Desa Seti Bakti, Pemkab Malteng Salurkan Bantuan ;https://sentralpolitik.com/banjir-kepung-desa-seti-bakti-pemkab-maluku-tengah-salurkan-bantuan/
Selanjutnya, kata Anakotta, pada program ini Maluku Tengah mendapat sarana prasarana dan fasilitas yang sangat penting, salah satunya alarm tsunami. (*)