AMBON, SentralPolitik.com – Sebanyak 3.268 siswa di Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon akhirnya menikmati Makanan Bergizi Gratis (MBG), Senin (2/6/2025).
Ribuan siswa dan murid itu berasal dari 6 SD dan 1 SMP yang berada di kecamatan itu.
Adalah Yayasan Pelita Prabu Berjaya Indonesia yang menangani Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang berlokasi di bilangan Kelurahan Kudamati itu.
Tercatat SPPG ini merupakan satuan yang berdiri dengan sistem Mandiri. Saat ini di Kota Ambon SPPG layanan TNI yang menangani sebagian siswa di kecamatan lainnya.
Proses pembagian makanan sehat dari Dapur Sehat Anak Negeri Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) ini, berlangsung untuk pertama kalinya.
PENGAWASAN
Penanggung jawab Yayasan Pelita Prabu Berjaya Indonesia, Constansius Kolatfeka langsung mengawasi pelaksanaan di lapangan.
Asisten Lapangan SPPG Dapur Sehat Anak Negeri, Yeyen Wattimena mengaku persiapan dapur dan penyaluran butuh waktu yang cukup.
“Puji Tuhan, hari ini, kita sudah bisa beroperasi dan melaksanakan penyaluran,” katanya saat peluncuran, Senin (2/6/2025).
Menurut Yeyen, sedianya jumlah siswa yang ada di kecamatan itu sebanyak 3.516 orang, namun pada peluncuran perdana hanya tercatat 3.268.
Adapun sekolah yang mendapat pelayanan dari Yayasan Pelita Prabu Berjaya Indonesia yakni SDN 84, SDN 37, SD Inpres 27 dan SDN 71.
Selanjutnya SMP Negeri 19 Talake, SD 1 Latihan dan SD 2 Latihan PGSD Ambon.
Yayasan Pelita Prabu Berjaya Indonesia memperkerjakan 46 tenaga kerja dan mendapat pengawasan oleh seorang Babinsa dan Bhabinkamtibmas.
Sekedar tau, Koramil TNI AD, Pos TNI AL, Pos TNI AU dan Pos Polri bertugas pembinaan teritorial di wilayah pedesaan/ kelurahan, termasuk pengawasan MBG.
HARAP KEHADIRAN GUBERNUR

Penanggungjawab Yayasan Pelita Prabu Berjaya Indonesia, Constansius Kolatfeka mengaku tengah melakukan kordinasi dengan Gubernur Maluku untuk meninjau pelaksanaan Dapur Sehat Anak Negeri di Kawasan Kudamati.
Baca Juga:
Uji Coba Makan Bergizi Gratis di Ambon Ditangani TNI; https://sentralpolitik.com/uji-coba-makan-bergizi-gratis-di-ambon-ditangani-tni/
“Sabagai penanggungjawab yayasan, kami tengah berupaya agar pak gubernur dapat meninjau SPPG MBG sekaligus memberi masukan bagi pelaksanaan di lapangan,” tandasnya. (*)