Diduga Manfaatkan Pengemis, Ini Modus PF Hilangkan Jejak Transaksi

Dia pun mengaku sejauh ini tidak pernah tahu nomor rekening PF, kecuali istrinya. Karena PF pernah memintanya mengirim duit ke rekening JMP alias istri PF.

“Saya tidak pernah tahu rekening baliau, tapi kalau rekening istrinya (JMP) saya tahu. Karena pernah saya kirim ke rekening istrinya,” tandas dia.

Sementara itu, salah seorang pimpinan DPRD KKT mengaku kalau modus menggunakan rekening pengemis sudah di ketahui anggota DPRD KKT.

‘’Rekening pengemis itu sudah bocor di kalangan DPRD KKT. Sebagian anggota DPRD juga mengetahui modus itu,’’ bebernya.

FITNAH

Sayangnya, sampai berita ini ditayang, mantan Bupati KKT, PF tidak dapat dihubungi lewat beberapa nomor ponselnya. Yang bersangkutan di ketahui selalu gonta-ganti nomor ponsel.

Meski begitu PF selalu mengeluarkan himbauan terhadap setiap sorotan yang ditujukan pada dirinya.

‘’Jangan mudah terpancing dengan cerita, berita, issue, yang sengaja didesain dan dibagikan oleh pihak tertentu dengan maksud tertentu pula,’’ kata dia dalam ‘dekrit’ alias himbauan yang disebar lewat beberapa saluran WhatsApp Group.

Dia juga menghimau agar masyarakat KKT kaji dan cermati setiap hal dengan tenang, kontrol diri, dan jangan terburu-buru menanggapi. Lakukan koordinasi  terpadu  untuk mendapatkan informasi yang benar dan berdasarkan data yang akurat.

Baca Juga:

Jaksa Akui Kantongi Nama Penerima Dana SPPD Fiktif: https://sentralpolitik.com/jaksa-akui-kantongi-nama-penerima-dana-sppd-fiktif/

Tersangka SPPD Fiktif BKPAD Tanimbar Buka-Bukaan https://sentralpolitik.com/tersangka-sppd-fiktif-bkpad-tanimbar-buka-bukaan/

‘’Jangan menulis tanggapan atau berita yang bernarasi Fitnah, jangan menjelekan orang lain yang tidak sejalan dengan Tim kita. Selalu mengedepankan komunikasi dan tulisan yang beretika, santun, elegan, bermartabat dan memperhatikan nilai budaya Duan-Lolat sesama anak Tanimbar,’’ tandas PF. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *