Maka dari itu, peran pemerintah melalui tokoh agama dan pemuka agama senantiasa berupa untuk menjaga dan melindungi generasi muda.
”Agar mereka tidak terjerumus dalam perkembangan teknologi, pengetahuan dengan masuknya hal-hal negatif,” ingat dia.
Karena itu, lewat MTQ dia berharap selain mencari Qori dan Qoriah yang berkualitas, baik dan professional, tapi juga terbangun semangat anak-anak muda untuk terus mempelajari, menghayati Al Quran sebagai kitab suci umat Islam yang didalamnya terdapat sumber pengetahuan.
‘’Kita berharap peserta memahami dan mengaplikasikan lagi nilai-nilai yang terkandung dalam Al-Quran pada kehidupan, agar mereka makin kuat dalam menghadapi tantangan dan perubahan,” ujarnya.
Baca Juga:
Baguala Jadi Kecamatan Pertama Gelar MTQ, Ini Pesan Walikota : https://sentralpolitik.com/baguala-jadi-kecamatan-pertama-gelar-mtq-ini-pesan-pejabat-walikota/
Sekedar tau terdapat 103 peserta MTQ XXX. Jumlah ini berawal dari empat kecamatan yakni Kecamatan Baguala, Teluk Ambon, Nusaniwe dan Kecamatan Sirimau. (*)